 |
| Ketua Umum DPP Hidayatullah, Dr. Nashirul Haq pada pembukaan Rakornas Pendidikan Hidayatullah 2025 (foto: istimewa) |
Ketua Umum DPP Hidayatullah, Ust. Dr. Nasirul Haq, Lc., MA., dalam sambutannya menekankan pentingnya pendidikan sebagai pondasi utama dalam membangun peradaban Islam. “Integrasi ilmu harus diperkuat sebagai basis pendidikan Hidayatullah. Pendidikan adalah awal dari tegaknya peradaban Islam, maka tidak mungkin membangun peradaban tanpa pendidikan yang berkualitas,” ujarnya, merujuk pada QS Al-Jumu'ah: 2.
Beliau juga menegaskan bahwa Pendidikan Integral Berbasis Tauhid (PIBT) merupakan sistem pendidikan yang dibangun secara lebih komprehensif dan holistik, mengintegrasikan berbagai aspek ilmu dengan nilai-nilai tauhid. “Konsep PIBT ini adalah turunan dari tujuan Pendidikan Nasional 2005 dalam UUD 1945, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dengan membentuk manusia yang berakhlak dan bertakwa. Pendidikan Islam adalah amanah Al-Qur'an dan konstitusi,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Ust. Dr. Nasirul Haq menegaskan bahwa Pendidikan Integral Berbasis Tauhid (PIBT) berlandaskan pada manhaj Sistematika Wahyu utamanya QS al-‘Alaq: 1-5, yang menekankan pentingnya ilmu yang berorientasi kepada ketauhidan. Beliau juga menyoroti tantangan bagi Departemen Pendidikan Dasar (Depdikdas) DPP Hidayatullah untuk menyiapkan buku ajar berbasis tauhid guna memperkuat kurikulum pendidikan di sekolah-sekolah Hidayatullah.
Ketua Departemen Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Hidayatullah, Dr. Nanang Nur Patria, M.Pd., dalam sambutannya mengapresiasi kehadiran 130 peserta yang terdiri dari Ketua Depdik Kampus Induk, Kampus Utama, Wilayah, serta para Kepala Sekolah di lingkungan Hidayatullah. “Kami berharap Rakornas ini dapat mewujudkan pendidikan Islam yang mampu melahirkan generasi unggul. Kami juga meminta kepada Ketua Umum DPP Hidayatullah untuk memberikan arahan dalam penguatan sistem aset pendidikan kita,” ungkapnya.
Reporter: Ust. Sapril Hadi
Editor: Kosim
